Melukis
adalah salah satu bentuk berekspresi yang popular bagi anak usia dini.
Melukis bagi anak adalah media berekspresi dan berkomunikasi yang dapat
menciptakan suasana aktif, asyik dan menyenangkan, oleh karena itu perlu
pemahaman yang benar melalui melukis, yah....melukis apa saja tanpa
harus dengan pakem aturan. Bebas menorehkan warna bagi anak adalah
hiburan tersendiri untuk lebih menanamkan kreatifitas sejak dini.
Melukis
pada hakekatnya adalah kegiatan menggambarkan yang fungsinya mengarah
kepada ekspresi seni murni secara bebas dan tidak terlalu terikat pada
ketentuan-ketentuan seperti halnya menggambar, melukis merupakan
ungkapan ide / gagasan melalui unsur pigmen / warna di atas kanvas atau
media kertas, sehingga ada yang menyatakan bahwa warna adalah unsur yang
utama dalam karya lukisan, melukis sangat bermanfaat sekali bagi anak
diantaranya :
1. Anak dapat menuangkan, mengungkapkan ide-ide atau hayalannya.
2. Meningkatkan kecerdasan anak dalam merangsang kognitifnya.
3. Meningkatkan motorik halus anak dalam berkarya.
4. Meningkatkan kreativitas anak dari hasil lukisannya.
Dalam
melukis yang perlu diperhatikan adalah lokasi melukis dan bahan, alat
yang akan digunakan. Seorang Guru atsu orang tua harus mempunyai suatu
perencanaan agar tujuan melukis dapat tercapai. Langkah-langkah yang
harus dilakukan dalam melukis bagi anak usia dini adalah :
1. Menyediakan alat dan bahan seperti: kertas, cat air, meja dan lain-lain.
2. Mengatur posisi anak sesuai lokasi yang telah disediakan.
3. Menjelaskan tentang pemakaian alat dan bahan kepada anak.
4. Menerangkan kepada anak bagaimana cara mencampur warnanya.
5. Memberikan tugas kepada anak sambil membagikan alat-alat dan cat
6. Memotivasi anak ketika melukis sambil menggunakan metode bermain
7. Menilai hasil karya anak.
Ayoo
.....mari membiasakan anak untuk melukis. Karena dengan melukis
membambantu anak untuk menstimulan otak kanan agar tetap tumbuh
kreatifitasnya.
0 komentar:
Posting Komentar